Di kaki Gunung Betung yang sejuk, tepatnya di Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung, terbentang sebuah desa hijau yang kini dikenal sebagai permata tersembunyi di ujung kota: Desa Wisata Sumber Agung. Berada di kawasan penyangga Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdurrahman, desa ini memadukan keindahan alam, kearifan lokal, dan semangat pemberdayaan yang menjadikannya contoh nyata bagaimana desa bisa maju tanpa kehilangan jati dirinya.
Suasana tenang dan udara segar menyambut setiap langkah pengunjung. Hamparan perkebunan kopi, kebun karet, dan deretan pohon kemiri berpadu dengan pesona alam seperti Batu Lapis dan Puncak Batu Limus yang berdiri di ketinggian sekitar 725 mdpl—menawarkan panorama menakjubkan Kota Bandar Lampung dari atas awan. Namun, di balik keindahan alam itu, tersimpan kisah transformasi panjang menuju kemandirian, yang tumbuh berkat kolaborasi warga dengan Astra melalui program Kampung Berseri Astra (KBA) sejak tahun 2017.
Sejak bergabung dalam KBA, Sumber Agung mendapat pendampingan melalui empat pilar utama: pendidikan, kewirausahaan, lingkungan, dan kesehatan. Di bidang pendidikan, Astra menyalurkan beasiswa bagi pelajar berprestasi dan mengadakan Kelas Inspirasi Astra yang mengenalkan berbagai profesi kepada anak-anak desa. Generasi muda pun dilatih literasi digital agar mampu bersaing di era modern.
Dalam bidang kesehatan, Astra berkolaborasi dengan kader posyandu untuk meningkatkan gizi anak dan ibu hamil. Program seperti Taman Gizi Astra serta pemeriksaan kesehatan rutin menjadikan warga semakin sadar akan pentingnya hidup bersih dan sehat. Sementara di sisi ekonomi, Astra mendorong terbentuknya kelompok usaha bersama (KUB) dan pelatihan kewirausahaan terpadu. Kini, produk seperti ting-ting jahe dan kopi robusta Su
...
Harap
Masuk to untuk membaca tulisan lengkapnya.
